Share

Fantastis! Harga Motor Listrik 'Airbus' Ini Rp760 Jutaan, kok Bisa Mahal?

Anton Suhartono, Okezone · Selasa 08 Agustus 2017 19:05 WIB
https: img.okezone.com content 2017 08 08 15 1752130 fantastis-harga-motor-listrik-airbus-ini-rp760-jutaan-kok-bisa-mahal-spLzd5L6vB.jpg Light Rider (RideApart)

BERLIN - Anak perusahaan Airbus, APWorks, membuat sepeda motor yang sasisnya dibuat menggunakan printer 3 dimensi. Bahan dasar sasis dibuat dari bubuk aluminium sehingga sepeda motor bertenaga listrik ini sangat ringan yakni hanya 38 kilogram.

(Baca Juga: Light Rider, Motor Ringan Buatan Airbus Seharga Rp764 Juta)

APWorks mengumumkan produk bernama Light Rider-nya itu dibanderol dengan harga 50 ribu euro atau sekira Rp760 jutaan.

Mengapa bisa sedemikian mahal? APWorks mengklaim Light Rider sebagai sepeda motor listrik pertama yang dibuat menggunakan printer 3D. Tidak hanya itu, materialnya menggunakan bahan pilihan untuk mendukung rendahnya bobot kendaraan.

"Struktur berongga yang kompleks dan bercabang ini tidak dapat diproduksi menggunakan peralatan produksi konvensional seperti alat giling atau alat las," kata Joachim Zettler, CEO APWorks, seperti dikutip dari RideApart.

Meski ringan, namun bahan rangka sepeda motor ini diklaim sangat kuat. Ini dikarenakan penggunaan bahan dan pengujian kekuatannya menggunakan konsep serupa dengan di dunia kedirgantaraan.

Sepeda motor dilengkapi dengan motor listrik bertenaga 6 kW dan torsi 120 nm. Dengan spesifikasi itu Light Rider mampu melaju dengan kecepatan maksimal 80 kilometer per jam, sangat ideal untuk digunakan di jalan perkotaan. Baterainya mampu melajukan kendaraan hingga 60 km. Namun tak disebutkan berapa lama waktu untuk mengisi ulang baterai sampai penuh.

Hal lain yang membuat Light Rider begitu mahal adalah nilai eksklusifnya yakni hanya diproduksi sebanyak 50 unit. Menggunakannya pun akan sangat terasa berkelas.

Meski penampilannya seperti sepeda, namun karena tidak menggunakan pedal Light Rider dikategorikan sebagai sepeda motor listrik. Karena itu pengendara harus menjamin motor ini sudah teregistrasi dengan mendapatkan nomor atau identitas kendaraan. Selain itu, penggunanya harus memiliki surat izin mengemudi (SIM) serta harus berasuransi di negara tertentu.

Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan

Follow Berita Okezone di Google News

(ton)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini