JAKARTA - Kesulitan keuangan yang dialami PT KIA Mobil Indonesia (KMI) rupanya bukan isapan jempol belaka, terlebih muncul bukti penutupan beberapa jaringan diler KIA di Indonesia juga pernah menjadi perhatian. Namun kabar baiknya, KMI tidak akan angkat kaki dari industri automotif nasional sepert agen pemegang merek asal Amerika Serikat Ford yang hengkang begitu saja meninggalkan konsumennya di Indonesia.
Komitmen KIA dalam menjaga kepercayaan konsumen di Indonesia akan terus berlanjut, mengingat KMI telah mendapatkan dewa penyelamat. PT Indomobil Sukses International akan menjadi induk dari perusahaan mobil asal Korea tersebut. Hal tersebut juga telah terkonfirmasi jelas dari pihak Indomobil.
Konfirmasi mengenai perpindahan kepemilikan KIA di Indonesia kepada PT Indomobil Sukses Internasional datang dari salah satu anggota dewan direksinya, Bambang Subiyanto. Dirinya mengungkapkan keterlibatan salah satu bagian grup Indomobil tersebut sebagai pemegang saham terbesar dalam tubuh perusahaan baru PT Kreta Indo Artha.
Bambang mengaku pihaknya sedang mengusahakan segala bentuk legalitas untuk membentuk PT Kreta Indo Artha bersama partner dalam perusahaan patungan tersebut, PT Sarimitra Kusuma Ekajaya (SKE). "Kami sama sekali tidak melibatkan pihak manajemen lama (PT Kia Motors Indonesia) dalam pembentukan organisasi khusus baru ini," ujar Bambang.
Alasan terbesar bagi Indomobil untuk mengambil alih penjualan produk Kia di Indonesia sendiri dikarenakan pamor produsen tesebut bagi konsumen. Mereka menganggap model dan merk Kia baik kategori mobil penumpang maupun komersial masih memiliki potensi di pasar Indonesia.