Share

Motor Listrik Gesits Akan Jadi Kendaraan Dinas PNS

Mufrod, Okezone · Rabu 14 Agustus 2019 13:24 WIB
https: img.okezone.com content 2019 08 14 53 2091747 motor-listrik-gesits-akan-jadi-kendaraan-dinas-pns-sPkSKNdcyC.jpg Motor Listrik Gesits (foto: Okezone)

JAKARTA - Sepeda motor listrik Gesits karya anak bangsa, akan kembali berkibar setelah melakukan peluncuran perdana di ajang IIMS beberapa waktu lalu. Kali ini dukungan penuh diberikan pemerintah, dimana motor ramah lingkungan buatan Indonesia ini tengah diusulkan menjadi kendaraan dinas bagi para pegawai negeri sipil (PNS).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengusulkan motor listrik Gesits untuk digunakan para PNS sebagai langkah mendukung keberlangsungan motor listrik karya anak bangsa.

 Motor listrik

"Saya lapor Presiden, agar tahun depan APBN misalnya untuk beli sepeda motor atau mobil, kita wajib kan saja motor listrik buatan Indonesia, Gesits atau apalah," ujar dia di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (13/8/2019).

Dengan rencana ini, diharapkan mampu mendorong dari penggunaan teknologi karya anak bangsa yang bisa menjadi kebanggaan terhadap produksi dalam negeri.

 

"Kita ingin mendorong karya anak bangsa. Kalau kita tak mulai begitu, kapan lagi," ungkap dia.

Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan

Follow Berita Okezone di Google News

Motor Gesits merupakan motor listrik dengan sistem baterai swap yang telah tersedia di jaringan SPBU seluruh Indonesia.

 

Sehingga saat baterai sepeda motor ini habis, konsumen Gesits tinggal mencari SPBU yang menyediakan baterai. Namun bukan dengan cara mengisi namun menukar baterai yang telah habis dengan baterai terisi tenaga penuh, atau dikenal dengan sistem swap baterai.

 

Rencana tukar baterai atau swapping juga pernah diutarakan, CEO PT Gesits Technologies Indo, Harun Sjech yang akan melakukan sistem swapping jika baterai sepeda motor listrik Gesits telah habis."Sistemnya sama seperti membeli tabung gas saja tukar yang kosong dengan yang isi," ungkap Harun.

Produksinya sendiri akan dilakukan oleh BUMN Wikon, dan menargetkan kapasitas produksi mencapai 50 ribu unit setiap tahunnya. Artinya setiap bulan motor listrik Gesits akan diproduksi sebanyak 5.000 unit.

Harus juga mengungkap baterai yang bisa dibeli konsumen akan lebih terjangkau, karena tidak perlu melakukan investasi baterai. Semuanya akan disediakan oleh PT GTI untuk konsumen.

 

Sepeda motor listrik nasional Gesits yang dikembangkan ITS dan didukung komersialisasinya dengan PT Garansindo Techno Indo ini akan mulai diproduksi secara massal pada Januari 2019.

1
3
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini