JAKARTA - Pengembangan teknologi elektrifikasi dari sejumlah produsen juga menyentuh varian sedan. Salah satunya dengan pemakaian teknologi hybrid oleh Toyota pada varian sedan kelas atas mereka, Camry.
Sayangnya peminat kendaraan bekas bertipe hybrid tergolong rendah. Salah satu penyebabnya adalah keterbatasan serta kekhawatiran terkait harga suku cadang jika memerlukan perbaikan bagi salah satu komponennya.
Â
Utamanya jika kebutuhan suku cadang tersebut terkait dengan paket baterai yang menjadi rangkaian sumber tenaga bag mobil tersebut. "Kondisi pemakaian baterai ini bisa diragukan kondisinya jika sudah melewati tiga tahun," ujar pengamat kendaraan bekas, Herjanto Kosasih.
Berdasarkan pengamatan Okezone Otomotif, tipe Camry Hybrid keluaran 2013 saat ini rata-rata diberi label harga di bawah Rp300 juta. "Depresiasinya tergolong besar dibandingkan harga pembelian barunya," kata Herjanto.
Â
Ketersediaan unit mobil seperti ini biasanya didapat oleh penjual atau dealer melalui kalangan perusahaan yang melakukan peremajaan kendaraan operasionalnya. "Kondisinya mungkin berbeda dibandingkan kendaraan elektrifikasi seperti city car jika sudah tersedia di pasaran," ucap Herjanto mengungkapkan.
Follow Berita Okezone di Google News
(muf)