JAKARTA - Penonjolan karakter kendaraan petualang dalam varian Mitsubishi Xpander Cross, rupanya memiliki tujuan tersendiri. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menyasar pasar konsumen kendaraan low-SUV yang secara tidak langsung berpotongan dengan konsumen Small MPV Xpander.
Penempatan posisi Mitsubishi Xpander Cross sebagai varian tertinggi sendiri, diakui akan menggoda konsumen potensial dari varian lini saudaranya. "Kanibalisasi konsumen tidak bisa dihindari, tetapi tidak diharapkan banyak terjadi pada produk ini," ujar Director Sales & Marketing Division MMKSI, Irwan Kuncoro.
Pertaruhan MMKSI dengan menghadirkan varian anyar ini, berdasar kebiasaan konsumen membandingkan produk dengan jenis Low SUV, selain sesama kompetitor di kancah Small MPV. "Sekarang kita punya yang lebih SUV, karena konsepnya mengombinasikan kenyamanan dan lega serta desain lebih off road," ujar Irwan menambahkan.
Dengan pengenalan varian tertinggi ini, ada harapan peningkatan volume penjualan Xpander secara keseluruhan. "Dengan tambahan varian Xpander Cross ini targetnya menembus 7.000 unit per bulan, dari sekitar 5.500 unit model Xpander saat ini," kata Irwan.