JAKARTA - PT Honda Prospect Motor memanfaatkan ajang Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) untuk memperkuat merek jajaran produknya yang banyak dikenal memiliki genetika racing. Unjuk kemampuan model kendaraan seperti Honda Jazz maupun Brio tersebut, sekaligus menarik pelanggan yang tertarik pada performa kendaraan secara performa.
"Secara tidak langsung pasti ada pengaruhnya terhadap penjualan, usai menggelar balapan seperti ini pun lebih bayak terasa pada citra merek Brio," kata Business Innovation anbd Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HP), Yussak Billi.
Â
Model Honda Brio sendiri diakui masih menopang penjualan lini kendaraan produsen tersebut hingga akhir 2019. Kontribusinya masih mencapai 46 persen dari keseluruhan model keluaran Honda saat ini. "Pembagiannya sekitar 36 persen Brio Satya sedangkan Brio RS sekitar 10 persen," ujar Yussak.
Berdasarkan data terakhir penjualan Honda sampai November 2019 penjualan model Brio masih terlihat stabil. "Sepanjang bulan lalu penjualan retailnya mencapai enam ribuan unit," kata Yussak menjelaskan. Angka tersebut tidak berkisar jauh dari data penjualan Oktober 2019 yang diterima Okezone sebelumnya yakni berkisar 6.234 unit.