JAKARTA - Polemik rencana Bupati Karanganyar yang akan tetap menggunakan mobil dinas Jeep Wrangler Rubicon seharga miliaran, turut menuai kontroversi meski secara aturan diperbolehkan. Rencana penggantian mobil dinas tersebut bahkan sebagai cara Bupati tersebut menaikkan kasta kendaraannya.
Sebelumnya Bupati Karanganyar menggunakan Toyota Fortuner sejak 2015 dengan harga mencapai Rp500 juta. Kini pengadaan mobil dinas barunya tersebut memiliki harga yang terbilang cukup tinggi dari mobil dinas sebelumnya.
 
Berdasarkan data lelang yang telah dijalankan, penawaran terendah untuk pengadaan mobil dinas Bupati Karanganyar yakni Jeep Wrangler Rubicon, dianggarkan dana sebesar Rp1,9 miliar. Mobil dengan model completly built up tersebut masuk ke Indonesia sebagai mobil mewah dengan perhitungan mulai dari kubikasi mesin serta model kendaraan.
Jeep Wrangler Rubicon dikenal sebagai mobil tanggih di dua medan terlebih untuk melibas jalur semi off road. Mobil asal Amerika Serikat tersebut memiliki ketangguhan berkat mesin 3.0L V6 24-Valve VVT Engine yang mampu menciptkan 230 tenaga kuda dan torsi maksimum berada di 285 Nm.
 
Di Indonesia sendiri, Jeep dipasarkan oleh distributor Hascar yang melanjutkan kepemilikan distribusi berbagai model Jeep untuk tanah air. Sebelumnya Jeep pertama kali hadir melalui distributor Garansindo.
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News
(muf)
