4. Busi yang meleleh menggambarkan kondisi elektroda yang meleleh atau gosong sebagai akibat dari kebocoran mesin atau masalah kompresi yang mana sebagian oli turut terbakar pula pada mesin.
5. Kerak di kepala busi. Indikasi ini menunjukkan pengaturan bahan bakar buruk yang berakibat pada kebocoran pada bagian sill klep. Alhasil, busi pun bisa kemasukan oli tersebut.
6. Busi yang basah berasal dari sisa-sisa pelumas yang menempel pada kepala busi dan elektroda. Oleh karena itu, periksalah ritme atau timing pengapian. Selain itu perbaiki juga bahan bakar.
Mengganti busi secara berkala akan membuat kendaraan tetap on fire setiap kali hendak digunakan. Anda pun akan dengan nyaman mengendarainya.
(ABD)