JAKARTA - Lamborghini menutup pabrik di Sant’Agata Bolognese terkait dengan penyebaran virus korona, dikutip Carscoops.
Perusahaan mengumumkan bahwa fasilitas pabrik Sant'Agata Bolognese ditutup mulai 13 hingga 25 Maret, mendukung arahan pemerintah yang baru. Semua model merek dibuat di pabrik tersebut, berarti tidak ada Lambos baru yang akan diproduksi selama dua minggu ke depan.
"Langkah ini adalah tindakan tanggung jawab sosial dan kepekaan tinggi terhadap orang-orang kami, dalam situasi luar biasa di mana kami menemukan diri kami saat ini di Italia dan yang juga berkembang di luar negeri karena penyebaran Coronavirus di seluruh dunia", kata Stefano Domenicali, Ketua dan Direktur Eksekutif Automobili Lamborghini.
Eksekutif menambahkan bahwa perusahaan "akan terus memantau situasi untuk bereaksi cepat dan dengan fleksibilitas yang tepat, bekerjasama dengan orang-orang kita dan untuk memulai kembali dengan energi pada saat yang tepat".
Sekadar informasi, pada Rabu, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte memerintahkan semua toko di negara itu untuk tutup hingga 25 Maret, kecuali toko kelontong, apotek, dan beberapa toko lainnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(amr)
