TOKYO - Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga berkomitmen mengurangi jumlah emisi karbon hingga nol pada 2050. Untuk itu, pemerintah Jepang akan melarang mobil berbahan bakar internal atau konvensional pada tahun 2030.
Dilansir stasiun berita NHK, rencana ini membuat Jepang menjadi negara kedua di kelompok G7 yang telah mengumumkan waktu akhir pada mobil-mobil konvensional.
Juru Bicara Pemerintah Jepang, Katsunobu Kato mengatakan, saat ini Kementerian Perindustrian Jepang akan segera membuat peta jalan pada akhir tahun ini untuk merealisasi keinginan tersebut.
Baca Juga: Pabrik Volkswagen Setop Penggunaan Pembangkit Bertenaga Batu Bara
Kementerian Perindustrian Jepang berharap dengan rencana tersebut, ke depannya seluruh mobil baru yang akan dipasarkan di negeri matahari tersebut merupakan mobil listrik atau hybrid.
Baca Juga: Persiapan Jadi Negara Maju, RI Harus Jaga Ekonomi dan Lingkungan Hidup
Keputusan ini, mengejutkan bagi pabrikan mobil yang ada di Jepang. Meski saat ini banyak dari mereka yang sudah memiliki mobil listrik, namun produksi mobil konvensional mereka masih sangat tinggi.
Sayangnya hingga kini keputusan tersebut belum ditanggapi oleh empat besar produsen mobil di Jepang, Toyota, Honda, Nissan dan Mitsubishi.
