KEDUTAAN Besar RI di Dakar mempromosikan motor listrik produksi Tanah Air di kota Thies, Senegal, sebagai bentuk upaya menembus pasar non-tradisional di Afrika Barat dalam pelaksanaan diplomasi ekonomi.
Promosi motor listrik GESITS yang diproduksi oleh PT WIKA Industri Manufaktur di Senegal itu juga bertujuan untuk memperkenalkan Indonesia lebih jauh di negara tersebut dan sebagai bentuk dukungan terhadap program āGo Globalā badan usaha milik negara (BUMN).
Baca juga:Ā Targetkan 2 Juta Motor Listrik pada 2025, RI Menuju Net-Zero Emission
Dalam acara promosi tersebut, Duta Besar RI untuk Senegal, Dindin Wahyudin, mengatakan Indonesia turut mengajak negara-negara sahabat, termasuk Senegal, untuk menggunakan teknologi yang ramah lingkungan, termasuk dengan menggunakan motor GESITS yang lahir dari mimpi atas produk motor yang ramah lingkungan bagi masyarakat Indonesia dan dunia.
āSelain itu, Indonesia sebagai negara anggota G-20 terbukti mampu memproduksi produk berteknologi tinggi lainnya, seperti pesawat CN-235 produksi PT Dirgantara Indonesia, yang telah dibeli dan dipergunakan oleh Angkatan Udara Senegal sebanyak 3 unit,ā kata Dindin dalam keterangan tertulis, Kamis (10/6/2021).
Baca juga:Ā Motor Listrik Besutan Indonesia Diuji Coba di Sentul
Dia pun meyakini bahwa motor GESITS akan dapat diterima oleh masyarakat Senegal dengan baik, mengingat terdapat sejumlah kesamaan dan sejarah panjang hubungan baik antara kedua negara.
Dalam kesempatan tersebut, Dindin juga menyampaikan apresiasi kepada Direktur Ndiaye Transport, Makhtar Ndiaye, yang mendukung acara promosi tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
(sal)