AC MOBIL sangat berfungsi ketika suhu udara di luar sedang panas. Dengan menyalakan AC, suhu ruang di dalam mobil akan turun sehingga membuat perjalanan jadi nyaman.
Ada berbagai komponen di dalam sistem AC mobil. Masing-masing memiliki fungsi berbeda-beda. Berikut ini nama-nama komponen dan fungsi di dalam sistem AC mobil, dilansir dari laman Auto2000, Senin (20/9/2021),
1. Kompresor AC
Komponen AC mobil yang pertama adalah kompresor. Fungsi kompresor AC adalah untuk memompa aliran gas freon agar freon mampu bersirkulasi ke semua komponen AC mobil. Namun kompresor ini tidak hanya membuat freon bersirkulasi, kompresor akan menekan freon agar molekul freon lebih rapat.
Baca juga:Â Â Temperatur Mobil Naik Secara Tiba-Tiba? Kenali 6 Penyebabnya
Hasilnya, freon akan berubah wujud menjadi cair dan tekanan freon pun jauh lebih besar dibandingkan pada selang input kompresor.Hal ini ditujukan agar proses ekspansi dapat berjalan dengan mulus. Cara kerja kompresor adalah dengan menggunakan gerakan rotari yang diperoleh dari pulley mesin. Poros kompresor terhubung dengan plat yang memiliki beberapa nok.
Â
Saat nok tersebut menyentuh piston, maka piston akan bergerak ke depan. Sehingga dapat menekan freon dan memaksanya keluar dengan tekanan tinggi. Ketika nok lepas dari piston, maka piston kembali bergerak ke belakang karena ada pegas pengembali. Hal ini membuat freon dari selang low pressure masuk ke dalam ruang piston. Dan begitu seterusnya kinerja kompresor AC.
2. Magnetic Clutch
Fungsi magnetic clutch adalah untuk mengatur kapan waktu kompresor bekerja meski dan berhenti meskipun pulley mesin tetap berputar. Saat kompresor bekerja, maka tekanan freon yang keluar dari kompresor terus meningkat.
Apalagi ketika mesin digas, maka penambahan tekanan freon menjadi lebih cepat. Tentu ada resiko kalau kompresor terus bekerja, oleh karena itu saat tekanan freon mencapai titik maksimum, magnetic clutch akan memutuskan hubungan antara pulley kompresor dengan poros kompresor.
Baca juga:Â AC Mobil Anda Tidak Dingin? Kenali 8 Penyebabnya
Magnetic clutch bekerja dengan menggunakan daya tarik magnet, sebuah coil digunakan untuk menimbulkan daya tarik magnet melalui proses induksi elektromagnetik. Ketika induksi tersebut terjadi maka kopling magnet akan bergerak ke arah coil dan menempel dengan pulley kompresor sehingga poros mampu berputar.
3. Kondensor
Fungsi kondensor adalah untuk memindahkan panas dari dalam freon/refrigerant ke udara bebas. Prinsip kerja kondensor seperti radiator, dimana untuk memindahkan panas semaksimal mungkin, maka freon terlebih dahulu dilewatkan dalam beberapa core.
Di antara core tersebut, terdapat sirip-sirip yang bersifat konduktor. Sehingga ketika ada aliran udara melewati sirip ini, suhu sirip akan lebih dingin. Karena bersifat konduktor, otomatis suhu lebih tinggi pada freon akan berpindah ke sirip ini.
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News