PADA kendaraan sistem pendingin mesin menjadi komponen penting yang wajib diperhatikan. Pasalnya kerap sering kali terjadi kerusakan maupun masalah kendaraan bermobil seperti mogok dan overheat yang diakibatkan oleh sistem pendinginan yang tidak bekerja optimal.
Seperti halnya pada radiator mobil terdapat air collant yang berguna sebagai mendinginkan dan menstabilkan suhu mesin kendaraan. Maka dari itu kondisi air dan volume air radiator perlu diawasi dan diperhatikan selalu.
Baca juga:Â Kenali Fungsi Lain Tutup Radiator, Begini Cara Kerja dan Merawatnya
Jika diabaikan, maka akan menjadi permasalahan dan menjadi mimpi buruk besar bagi pengguna mobil untuk memperbaikinya.
Cara memantau suhu dan kondisi air coolant radiator sangatlah mudah, berikut ini dirangkum dari laman Auto2000, mengenai 5 tanda yang perlu Anda perhatikan bila air radiator mulai habis:
1. Munculnya indikator suhu pada instrument
Cara paling mudah dan umum dilakukan untuk mengecek air radiator dengan melihat panel instrument yang terdapat pada speedomater Anda. Jika berbentuk jarum maka usahakan jangan sampai menyentuh garis merah.
Jika berbentuk simbul , maka jangan biarkan simbol pada instrument tersebut nyala. Jika menyala maka terjadi gangguan pada sistem pendinginan pada mesin, salah satunya air radiator yang sudah habis.
2. AC mobil tiba-tiba tidak dingin
Pada mobil-mobil semi modern dan modern sudah dilengkapi dengan sistem pengaman yakni terputusnya aliran AC sehingga kompressor hanya menghasilkan angin saja dan terasa panas.
Baca juga:Â Kenali 4 Penyebab Kipas Radiator Menyala Terus, Begini Efek Beruknya
Itu sebenarnya menjadi pertanda bagi pemilik kendaraan bahwa ada sesuatu yang tidak beres yang terjadi dari mesin maupun sistem pendingannya.
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News
