INDUSTRI otomotif di dunia mengalami kekurangan chip yang menghambat ekspor mobil. Tapi, di Australia lain ceritanya. Serangan kutu busuk membuat impor mobil secara massal ke Negara Kangguru tertunda satu bulan. Kok bisa?
Baca juga:Â Agar Selamat Berkendara di Musim Hujan, Perhatikan 7 Faktor Ini!
Dilansir dari Autoblog, Jumat (22/10/2021), kutu busuk telah bersarang di kontainer sehingga pihak importir di Australia harus mengasapinya dulu. Artinya jika kontainer sudah bebas dari serangga itu, baru impor dilanjutkan kembali.
Kutu busuk dapat tertidur berbulan-bulan di celah-celah kontainer pengiriman barang dan sulit terdeteksi.
"Kemampuan serangga untuk menumpang, terbang, dan memakan berbagai tanaman inang, memungkinkannya menyebar dengan cepat ketika diperkenalkan ke daerah baru," kata Andrew Tongue, Bos Biosekuriti Departemen Pertanian, Air dan Lingkungan Federal Australia.
Baca juga:Â Ada Bunyi Klik pada Sinyal Belok Mobil, Ini Sejarahnya!
Penyebaran hama itu sangat cepat. Hal tersebut memaksa kapal bahkan dari pelabuhan di mana serangga itu tidak berasal untuk diperiksa, karena mereka sering kali memiliki kemungkinan yang sama untuk menampung hama busuk menyebalkan ini.
Kabar terbarunya habitat hama itu sekarang telah menyebar mulai dari Amerika Serikat dan negara-negara di Asia dan Eropa. Australia berharap untuk mencegah invasi terkait hama kutu busuk besar-besaran.
Follow Berita Okezone di Google News
(sal)