BAGI Anda pemilik kendaraan bermotor membayar pajak kendaraan bermotor merupakan hal yang wajib Anda penuhi. Baik itu pajak tahunan maupun pajak lima tahunan.
Pasalnya hal itu mengacu pada Undang Undang RI Nomor 28 Tahun 2009 Pasal 1 Ayat 12 dan 13, maka pengertian pajak kendaraan bermotor adalah adalah pajak atas kepemilikan dan/atau penguasaan kendaraan bermotor.
Baca juga:Â Mudah Banget, Begini Cara Cek Besaran Pajak Mobil dan Motor via Online
Pajak kendaraan bermotor akan dipungut oleh kantor dan SAMSAT.Lalu akan dibagi pemecahannya menjadi 3 instansi pemerintah , diantaranya: Kepolisian Daerah Republik Indonesia, Badan Pendapatan Daerah dan PT. (Persero) Asuransi Kerugian Jasa Raharja.
Antrean di Samsat (Okezone)
Oleh karna itu Anda sebagai pemilik motor wajib taat membayar pajak dan tau perhitungan pasti besaran pajak kendaraan bermotor yang harus dibayarkan oleh Anda. Hal itu dikarenakan bahwa setiap kendaraan , tahun dan macam –macam kapasitas mesin motor tersebut pastinya memiliki besaran pajaknya sendiri-sendiri.
Nah, berikut cara menghitung pajak motor.
1. Pahami terlebih dahulu istilah yang terdapat pada STNK
Pertama kali sebelum membayar pajak Anda wajib pahami terlebih dahulu istilah dan singkatan yang terdapat di lembar STNK kendaraan motor Anda. Berikut ini istilah pada lembar surat tanda kendaraan bermotor:
Baca juga:Â 5 Aksesoris Motor yang Berbahaya Digunakan saat Musim Hujan, Apa Saja?
BBN KB
Istilah ini merupakan biaya besaran Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor. Hal ini diperuntukan bagi Anda yang ingin mutasi atau berpindah nama pemilik kendaraan bermotor
PKB
Singkatan ini memiliki arti tentang Pajak Pokok Kendaraan Bermotor atau pajak yang harus dibayarkan pada kendaraan bermotor tersebut. Setiap daerah tentu memiliki besaran tarif pajak yang berbeda-beda.
SWDKLLJ
Singkata yang amat rumit ini memiliki arti yaitu Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan. Ketika Anda membayar pajak secara penuh maka secara otomatis nama Anda tercantum dan terdaftar dalam asuransi yang dibina oleh Jasa Raharja.
Biaya ADM STNK
Istilah ini merupakan biaya administrasi yang bersangkutan pada pengurusan STNK. Biasanya akan dikenakan biaya tersebut bila Anda membayar pajak lima tahunan dan mengganti plat atau pada saat proses balik nama.
Denda Pajak
Setiap terjadi keterlambatan jatuh tempo dalam membayar pajak pastinya terdapat konsekuensi yang harus ditanggung pemilik kendaraan bermotor yakni membayar pajak.