PEMILIKÂ kendaraan pasti tak asing lagi dengan cairan ban tubeless.Â
Cairan ini diklaim dapat menambal sendiri lubang pada ban yang terkena benda tajam.
Dalam pemasangannya, cairan ban tubeless ini dimasukkan melalui pentil. Saat terjadi kebocoran, cairan ini akan mengisi lubang yang bocor, kemudian akan menutupi lubang tersebut.
Lantas bagaimana cara kerja dan cara merawat cairan tersebut? Berikut Okezone rangkum:
Cara kerja cairan ban tubeless
Umumnya fiber, karet dan lem merupakan bahan pembuatan dari cairan ban tubeless. Fungsi cairan ini untuk menutup lubang pada ban. Dengan begitu tekanan angin di ban akan tetap terjaga dan kebocoran tidak akan terjadi.
Selain untuk menambal ban, cairan ini juga bisa melindungi ban dari benda tajam. Caranya hanya dengan memutar benda tersebut supaya cairan ban tubeless bisa menutupi lubangnya.
Biasanya, setelah menggunakan cairan ban tubeless, ban aman dikendarai jarak jauh, digunakan untuk berjalan lebih dari 400 km per harinya bahkan aman saat dipacu dalam kecepatan tinggi.
Follow Berita Okezone di Google News
