CIRIÂ koil motor lemah yang perlu diwaspadai. Koil menjadi salah satu komponen penting pada mesin kendaraan. Koil berfungsi untuk meningkatkan tegangan listrik yang hanya 12 Volt dari aki atau spul menjadi lebih dari 10 ribu Volt.
Perlu dipahami, seiring masa pakai motor, koil bisa mengalami penurunan aktivitas atau kerusakan. Hal ini ditandai dengan beberapa ciri yang bisa dirasakan saat mengendarai sepeda motor.
Lantas, apa saja ciri yang menandakan koil motor lemah? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini.
Bunga api kecil
Koil memiliki dua komponen utama, yakni komponen primer dan sekunder. Kedua kumparan pada koil mobil akan menghasilkan tegangan listrik hasil dari induksi elektromagnetik dari kedua kumparan tersebut. Arus listrik yang dihasilkan kedua kumparan tersebut akan digunakan untuk menghasilkan loncatan bunga api listrik ke arah busi di dalam ruang bakar.
Akibat koil lemah, loncatan bunga api di busi kurang mantap dan berwarna merah. Saat di cek, loncatan bunga api terlihat kecil dan hanya satu dua garis loncatan bunga api saja yang terlihat, meskipun telah menggunakan busi baru.
Tenaga mesin loyo
Karena bunga api yang dihasilkan kecil dan menyebabkan pengapian tidak sempurna. Sehingga berpengaruh terhadap kenaikan tegangan listrik yang naik tidak begitu optimal.
Akibatnya, menyebabkan mesin terasa kurang bertenaga dan disusul dengan bensin yang terasa boros.