SERINGKALIÂ pengemudi dan penumpang merokok di dalam mobil. Padahal kebiasaan merokok dalam mobil memiliki banyak dampak buruk.
Bau rokok yang menempel di seluruh ruang kabin mobil sulit dihilangkan, belum lagi soal keselamatan. Untuk itu penting menghilangkan kebiasaan merokok dalam mobil.
Berikut ini adalah sederet dampak buruk dari merokok di dalam mobil, seperti dikutip dari blog Auto2000:
1. Meninggalkan bau tidak sedap di dalam mobil
Jika memiliki kebiasaan merokok dalam mobil jangan heran bila menghirup aroma-aroma tidak sedap. Pasalnya asap rokok akan menempel dan bertahan di berbagai sudut di kabin mobil.
Apabila kebiasaan buruk ini tidak segera dihilangkan, maka dalam jangka waktu pendek mobil tidak akan nyaman bagi para penumpang, terutama anak-anak dan orang lanjut usia.
2. Menimbulkan gangguan pada sirkulasi AC mobil
Asap rokok yang melayang di kabin akan masuk ke dalam sistem sirkulasi AC dan mengendap sehingga udara dari AC mobil akan bercampur dengan nikotin.
Sekalipun sudah mengganti filter AC mobil secara turin, tetap saja upaya tersebut masih saja kurang lantaran asap rokok tersebut telah mengendap juga di dalam evaporator AC.
Kalau sudah begini, aroma rokok akan sulit hilang walaupun sudah dilakukan penggantian filter kabin. Tentu ini akan berdampak juga pada kesehatan pengemudi dan penumpang di dalamnya.
3. Mengganggu konsentrasi pengemudi
Merokok saat menyetir dapat menyebabkan konsentrasi berkurang karena harus memperhatikan pegangan tangan pada rokok, termasuk membuang abu rokok yang tersisa.
Belum lagi embusan asap yang dikeluarkan ketika merokok akan mengganggu pandangan di dalam mobil. Meski hanya sebentar, teralihnya perhatian dapat membahayakan keselamatan.
Follow Berita Okezone di Google News