JAKARTA – Technical Trainer & Service Manager PT SAIC Motors Indonesia, Januar Eka Sapta mengatakan, kecelakaan akibat teknologi Advance Driver Assistance System (ADAS) tidak ditanggung oleh garansi.
Advance Driver Assistance System (ADAS) merupakan salah satu teknologi yang tersemat dalam mobil-mobil modern. ADAS menggabungkan beberapa fitur membantu pengemudi untuk menghindari tabrakan dengan pengemudi lain.
Januar menuturkan, fitur ADAS digunakan untuk membantu pengendara dan bukan teknologi autopilot. Segala keputusan tetap diserahkan kepada pengemudi sebagai pihak yang memegang kendali.
“Jadi modul ini kaya black box, dia ada memorinya di head unit, bisa bertahan tiga hari datanya. Jadi konsumen tidak bisa bohong. Soalnya kita bisa download data tersebut dan kita lihat apa penyebab kecelakaannya,” ungkapnya.
Usai mendapat data, lanjut Januar, pihak engineer akan melihat apakah ada kesalahan pada modul sistem ADAS atau karena pengemudinya.
Menurutnya, ada skema kesepakatan antara dealer dengan konsumen dan akan meringankan biaya perbaikan kecelakaan. Bahkan, jika sistem ADAS memang bermasalah, skema tersebut juga akan diterapkan.
Follow Berita Okezone di Google News
