PEMERINTAH Indonesia terus mendorong percepatan tren kendaraan listrik di Indonesia dengan meluncurkan berbagai kebijakan.
Terbaru, pemerintah juga sedang membicarakan mengenai pemberian subsidi pembelian kendaraan listrik.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah pusat saat ini sedang melakukan finalisasi subsidi pembelian kendaraan listrik, baik motor maupun mobil.
“Segera ini, sekarang mobil listrik kita akan luncurkan dengan subsidi. Misalnya sepeda motor, kita lagi finalisasi berapa juta kita mau kasih subsidi, mungkin Rp6 juta. Di Thailand mungkin (subsidi) Rp7 juta, kita mungkin Rp6,5 juta atau berapa kira-kira berkisar segitu. Mobil berapa juta kita mau kasih,” kata Luhut.
Luhut juga menyampaikan bahwa tahun depan pemerintah menargetkan penggunaan 1,2 juta sepeda motor listrik. Tetapi, ia meyakini penggunaannya bisa mencapai 1,5 juta karena mayoritas masyarakat di Indonesia menggunakan sepeda motor dan ditambah subsidi.
“Kenapa kita beri subsidi, karena ini tidak akan beli bensin lagi. Jadi kita hitung-hitung tetap akan lebih untung menggunakan sepeda motor listrik daripada sepeda motor (bhan bakar) fosil. Begitu juga mobil,” ujar Luhut.
“Jadi, kalau Anda ke depan nanti pilih ini lebih bagus. Sekarang kita mau convert atau kita tukar mesin sepeda motor dengan sepeda motor listrik itu bisa dilakukan. Sekarang sedang dipersiapkan motornya (buatan dalam negeri),” paparnya.
Follow Berita Okezone di Google News
