Share

Ingin Konversi Motor Konvensional ke Listrik di Indonesia, Sebegini Biayanya

Muhamad Fadli Ramadan, MNC Portal · Rabu 18 Januari 2023 19:00 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 18 53 2748820 ingin-konversi-motor-konvensional-ke-listrik-di-indonesia-sebegini-biayanya-bEhztmG2z4.JPG Konversi motor listrik. (Foto: Antara)

JAKARTA – Pemerintah berupaya meningkatkan populasi motor listrik di Indonesia. Berbagai upaya dilakukan, seperti halnya memberikan kesempatan pemilik kendaraan mengonversikan motor konvensional ke listrik.

Konversi motor ini juga menjadi solusi tersendiri mengurangi populasi mobil bekas di Indonesia. Karena, kerangka motor lama bermesin konvensional bisa menjadi baru dengan penggantian mesin motor listrik.

Sekretaris Ikatan Ahli Teknik Otomotif (IATO) Hari Budianto mengatakan, ada dua tipe konversi motor konvensional. Pertama, motor konvensional ke motor listrik dan motor konvensional ke motor hybrid.

Hari mengungkapkan, biaya yang dikeluarkan untuk konversi motor listrik sebesar Rp13 juta. Jumlah tersebut masih relatif karena bergantung permintaan konsumen.

Ia menjelaskan, ada bermacam-macam komponen yang akan dipasang pada saat konversi, antara lain, adapter, baterai, kontroler, kabel gas, BLDC Motor Hub dan banyak lainnya. Dari semua komponen tersebut, kata Hari, biaya terbesar yang dikeluarkan adalah baterai.

“Misalnya nanti kalau ada insentif dari pemerintah terkait baterai untuk program konversi, jadinya bisa lebih murah. Mungkin bisa sekitar Rp5 jutaan,” ujar Hari.

Sebelum konversi, pihak bengkel akan menanyakan kepada konsumen berapa besaran tenaga yang diinginkan. Besarnya tenaga tersebut mempengaruhi biaya yang dikenakan.

Follow Berita Okezone di Google News

Berikut estimasi biaya untuk melakukan konversi motor konvensional ke listrik berbasis baterai di IATO:

BLDC Motor Hub/motor penggerak 1,5 kW: Rp3 juta

Pengerjaan dan adapter: Rp500 ribu

Pegangan hub motor: Rp500 ribu

Kontroler 50-70 A: Rp1,5 juta

Baterai Li-ion 60V, 25 Ah: Rp6 juta

Kabel gas: Rp100 ribu

Switch (on/off, regen button, mode position, MCB 70A): Rp250 ribu

Battery meter: Rp100 ribu

Step down DC 60V – 12V: Rp100 ribu

Pembuatan wiring harnes: Rp250 ribu

Total: Rp12,3 juta

Biaya tersebut belum masuk ke dalam biaya sertifikasi. Setiap motor yang dikonversi menjadi motor listrik harus mengurus surat-surat untuk mendapat legalitas identitas baru. Adapun biaya yang dikenakan untuk sertifikasi pengurusan surat mencapai Rp450 ribu.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini