JAKARTA - 5 Perbedaan mencolok bus Indonesia dengan Bangladesh memang menarik untuk dibahas. Moda transportasi darat satu ini memang menjadi kendaraan pilihan kala hendak bepergian jauh.
Tak sedikit negara yang memiliki bus dengan ciri khas sendiri. Contohnya, bus Indonesia yang identik dengan kecepatan tinggi dengan bodi simpel nan elegan.
Hal itu jauh berbeda dengan bus negara lain, seperti Bangladesh yang identik dengan muatannya yang banyak. Tak hanya itu, ada beberapa perbedaan mencolok lainnya antara bus dari kedua negara ini.
Berikut ini beberapa perbedaan mencolok antara bus Indonesia dan Bangladesh:
1. Tata Tertib

Perbedaan mencolok bus Indonesia dengan Bangladesh. (Foto: PO Agam Tungga Jaya/Instagram)
Bus Indonesia identik dengan bus yang mematuhi jadwal keberangkatannya baik itu bus AKAP, maupun dalam kota. Terkait tiketnya pun sesuai dengan aturan yang ada berdasarkan kelas dan kota tujuan untuk kelas ekonomi.
Follow Berita Okezone di Google News
2. Bus Dalam Kota
Bus dalam kota di Indonesia diketahui memiliki transformasi yang cukup baik dengan sasis premium. Memiliki tampilan yang elegan, bus dalam kota ini memiliki kenyamanan interior yang luar biasa terlebih adanya penunjang untuk penyandang difabel.
Berbeda dengan Bangladesh yang cukup memprihatinkan, bodi bus yang ada sudah tak layak lagi. Bahkan tak jarang menemukan tambalan baik di bodi maupun di roda bus.
3. Sopir dan Kecepatan
Sopir bus Indonesia tentunya bukan orang sembarangan, mereka diwajibkan untuk memiliki surat izin mengemudi kategori kendaraan bobot lebih dari 3.500 kilogram. Tak jarang pula, ada beberapa PO yang mengharuskan sang sopir untuk memiliki lisensi. Dengan adanya lisensi tersebut tentu tak ragu jika sang sopir membawa bus dengan kecepatan tinggi. Sebab, tetap mengutamakan keamanan dan kenyamanan penumpang.
Berbeda jauh dengan Bangladesh, tak jarang sopir yang mengendarai bus belum memiliki surat izin mengemudi. Bahkan, sopir negara tersebut identik dengan ugal-ugalan, dan kasar.
4. Jarak Tempuh
Setiap pulau di Indonesia diketahui memiliki wilayah yang luas. Kendati begitu, setiap pulau terdapat banyak PO bus dengan trayek yang mencapai setiap sudut wilayahnya. Bahkan, tak jarang ada bus yang melayani trayek antar pulau. Dengan banyaknya armada bus tentu, tak perlu khawatir untuk berdesakan atau melebihi kapasitas.
Hal ini jauh berbeda dengan Bangladesh yang memiliki luas 148.460 kilometer persegi. Bus yang ada lebih banyak mengakses daerah yang ramai sehingga sulit untuk mengakses daerah pedalaman. Oleh sebab itu, tak heran di negara ini kerap dijumpai bus dengan muatan berlebih.
5. Karoseri
Indonesia dikenal sebagai negara dengan karoseri terbaik. Banyak perusahaan karoseri di Indonesia yang menciptakan bus-bus dengan tampilan elegan dan interior yang nyaman.
Meski juga memiliki karoseri sendiri namun hasil yang ada tak sebaik Indonesia. Hal itu terbukti dengan Bangladesh membeli bus sebanyak 1034 unit di Tanah Air pada 2018.
Itulah perbedaan mencolok bus Indonesia dengan Bangladesh. Semoga bermanfaat!
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.