JAKARTA - Ford Motor Co memutuskan untuk menunda produksi mobil listrik F-150 Lightning setidaknya hingga akhir Februari 2023. Keputusan itu diambil setelah insiden kebakaran baterai mobil listrik mereka, pada awal bulan ini.
Mengutip Reuters, Kamis (16/2/2023), salah satu truk listrik milik produsen mobil terbesar kedua di Amerika Serikat itu terbakar saat pengecekan pra-pengiriman di gudang Ford yang terletak di Dearborn, Michigan, Amerika Serikat, pada 4 Februari silam.
BACA JUGA:Ford Recall 462.000 Kendaraan karena Masalah Kamera Belakang
Ford Motor sudah mengidentifikasi penyebab kebakaran baterai tersebut dan akan merampungkan pemeriksaan mereka pada akhir minggu depan. Pengaplikasian hasil investigasi tersebut diprediksi membutuhkan waktu beberapa minggu ke depan.
“Sejauh ini belum ada insiden kebakaran serupa di pasaran. Kami yakin, insiden ini tidak akan memengaruhi pelanggan yang sudah menerima mobil F-150 Lightnings mereka,” kata Ford dalam keterangan resminya.
BACA JUGA:Daftar PO Bus Terkaya di Sumatera, Asetnya Sampai Ratusan Miliaran Rupiah
Automotive News melaporkan, sebelumnya Ford Motor juga menunda produksi Escape SUV di Louisville, Amerika Serikat, hingga 19 Februari 2023. Hal itu dipicu permasalahan software pada data display cluster kendaraan.*
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News
(SIS)
