JAKARTA – Hyundai menjadi salah satu produsen mobil yang cukup disegani di Indonesia saat ini. Tapi, mereka memiliki sejarah panjang dengan perjuangan keras untuk bertahan dalam persaingan industri otomotif yang sangat ketat di tanah air.
Hyundai lahir dari sebuah perusahaan konstruksi, yang didirikan oleh Chung Ju Yung pada 1947. Kata Hyundai memiliki arti “modern” atau “zaman sekarang” yang diharapkan selalu update dan mengikuti perkembangan zaman.
Dikutip dari laman resmi Hyundai, produsen asal Korea Selatan itu menapakkan kakinya di Indonesia melalui Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM), yakni PT Citra Mobil Nasional (CMN).
Baru pada tahun 1996, Hyundai mulai merakit Accent dan meluncurkannya menjelang Gaikindo Expo. Ini dilakukan sebagai langkah strategis, mengingat penjualan akan meningkat saat pameran.
Hyundai Indonesia melebarkan sayap dengan mendirikan PT Hyundai Mobil Indonesia. Sedangkan perakitan mobil dipercayakan kepada PT Hyundai Indonesia Motor menggantikan nama perusahaan sebelumnya, PT Citra Mobil Nasional.
Produk Hyundai yang ada di Indonesia antara lain Avega, Grand Avega, Sonata, i10, Hyundai New Elantra (hanya dipakai oleh kepolisian), H-1/Starex, dan Tucson. Sebelumnya, model-model yang pernah dijual antara lain Accent, Atoz, Coupe, Grandeur/Azera, Matrix, Santa Fe, Getz, dan i20.
Pada 2020, didirikan Hyundai Motors Indonesia (HMID) sebagai anak perusahaan penjualan dan distributor resmi Hyundai Motor Company untuk mobil penumpang di Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News