JAKARTA – Belum lama ini Nissan meluncurkan pengembangan terbaru powertrain listrik yang disebut dengan “X-in-1”. Nissan mengklaim inovasi ini akan membuat produksi kendaraan listrik jadi lebih murah 30% pada 2026.
Dikutip dari Antara, pendekatan X-in-1 adalah untuk meningkatkan daya saing e-power dan kendaraan listrik. Saat ini Nissan telah mengembangkan prototipe powertrain 3-in-1 yang dapat memodulasi motor, inverter dan peredam kendaraan listrik.
Disebutkan prototipe 5-in-1 mampu memodulasi generator dan direncanakan untuk digunakan pada kendaraan e-power. Pendekatan 3-in-1, 5-in-1 dan varian lain yang memungkinkan telah dikembangkan untuk memungkinkan inti Ev dan e-power dapat diproduksi pada jalur yang sama.
Ukuran dan berat unit diklaim dapat meningkatkan kinerja kendaraan dan meminimalisasi kebisisan. Sedangkan mengadopsi motor baru dikembangkan penggunaan elemen dengan berat hingga 1% atau kurang dari berat magnet.
Sekadar informasi, Nissan menjadi produsen mobil pertama yang memasarkan mobil listrik secara massal Nissan LEAF pada tahun 2010.
Disebutkan, Nissan memiliki visi jangka panjang untuk memperkuat jajaran produknya dengan 27 model elektrifikasi baru, termasuk 19 Ev pada 2030.
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News
(CDV)