Share

Ini Alasan Kebakaran Mobil Listrik Sulit Dipadamkan, Butuh APAR Khusus

Muhamad Fadli Ramadan, MNC Portal · Sabtu 20 Mei 2023 22:03 WIB
https: img.okezone.com content 2023 05 20 52 2817212

JAKARTA – Peningkatan ekosistem kendaraan listrik harus dibarengi dengan pengetahuan terkait risiko kebakaran dan cara memadamkannya.

Seperti diketahui, kendaraan listrik merupakan teknologi baru dan membutuhkan penanganan berbeda ketika terjadi kebakaran.

Ini membuat anggota pemadam kebakaran harus menambah ilmu pengetahuannya agar melakukan tindakan yang tepat agar api tidak merembet ke kendaraan lain dan rumah.

APAR tersebut dikembangkan oleh PT Farmindo Alfa Spektrum Teknologi (FAST) yang juga melakukan simulasi pemadaman.

Chief Technology Officer PT FAST Franky Affandy mengungkapkan baterai kendaraan listrik yang terbakar tidak bisa padam dengan APAR biasa.

Apar khusus mobil listrik bertipe AF31 jenis Lithium Fire Killer yang terbuat dari baterai lithium. APAR berjenis water base chemical dan mengandung senyawa Potassium. Senyawa ini mampu memadamkan api pada suhu yang lebih dari 1.200 derajat celcius.

Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan

Follow Berita Okezone di Google News

Sedangkan APAR jenis powder, lanjut Franky, dapat memadamkan api pada suhu 600 derajat ke bawah. Sedangkan suhu yang terjadi pada kendaraan listrik bisa mencapai 1.200 derajat.

Tujuan pengembangan APAR dilakukan untuk meredam kecemasan masyarakat calon pengguna kendaraan listrik yang takut mobilnya kebakaran.

Sebelumnya, sebuah Tesla Model 5 terbakar di jalan tol California, Amerika Serikat. Pemadaman api tersebut butuh 22.000 liter air untuk memadamkan.Β 

β€œIni sebenarnya sebagai jawaban dari keraguan masyarakat. Kita juga ingin membantu pemerintah agar penggunaan kendaraan listrik lebih luas lagi,” kata Franky.

Sebenarnya baterai lithium ini sudah aman, dengan selnya yang tertutup. Tapi kalau sudah terbakar akan sulit memadamkannya,” ucap Franky.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini